Rabu, 30 Maret 2011

Masihkah

Masih haruskah umat kristen/katolik mempercayai dan meyakini ????

Kitab agama ini adalah milik umat Kristiani, dikenal dengan sebutan Alkitab atau Bibel (Inggris : Bible, Jerman : Bijbel), terdiri dari dua bagian kitab, yaitu Kitab Perjanjian Lama (PL) dan Kitab Perjanjian Baru(PB). Di dalam Perjaniian Lama Tuhan pernah berfirman bahwa orang-oran Israel itu sangat durhaka dan hobi merubah-rubah kitab suci (baca: KitabMikha 3:1 – 12 dan Ulangan 31:27). Akibatnya, kitab suci ini menjadi bercampur-baur antara kebenaran ilahi dan kesalahan-kesalahan manusiawi yang ditulis oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.Maka Alkitab tidak boleh dibaca dengan doktrin yang harus diterima apa adanya bahwa Alkitab itu pasti baik dan benar, karena Tuhan telah mengaruniakan akal budi kepada setiap manusia. Akal budi inilah yang mendatangkan karunia (Amsal 13:15). Tanpa akal budi mengakibatkan kebodohan dan kebinasaan (Amsal 10:21). Gunakanlah akal untuk menguji dan menyaring Alkitab antara ayat-ayat firman Tuhan dan ayat-ayat buatanmanusia. Sesuai dengan perintah berikut : “Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik” (I Tesalonika 5: 21).

AYAT-AYAT BIBLE YANG MENENTANG TRINITAS
Tuhan itu Esa (monotheisme), bukan Trinitas
1. Tauhid Nabi Musa (Ulangan 4:35, Ulangan 6:4, Ulangan 32:39).
2. Tauhid Nabi Daud (II Samuel 7:22, Mazmur 86:.
3. Tauhid Nabi Sulaiman (I Raja-raja 8:23).
4. Tauhid Nabi Yesaya (Yesaya 43: 10-11, Yesaya 44:6,Yesaya 45:5-6, Yesaya 46:9).
5. Tauhid Yesus (Markus 12:29, Yohanes 5:30, Yohanes 17:3).
Yesus bukan Tuhan dan tidak sama dengan Tuhan
1. Yesus lebih kecil daripada Tuhan (Yohanes 10:29).
2. Tuhan lebih besar dari pada Yesus (Yohanes 14:28).
3. Yesus duduk di sebelah kanan Tuhan (Markus 16:19, Roma 8:4).
4. Yesus berdiri di sebelah kanan Tuhan (Kisah Para Rasul 7:56).
5. Allah tahu kapan datangnya kiamat, sedang Yesus tidak tahu (Matius 24:36).
6. Yesus bersyukur kepada Tuhan (Matius ll:25, Lukas 10:21).
7. Yesus berteriak memanggil Tuhan (Matius 27:46, Markus 15:34).
8. Yesus menyerahkan nyawanya kepada Tuhan (Lukas 23:44-46, Yohanes 19:30).
9. Yesus disetir oleh Tuhan (Yohanes 5:30).

Yesus adalah utusan Tuhan (Rasul Allah)
Dalil : Markus 9:37, Yohanes 5:24, 30,7:29,33,8:16,18,26,9:4,10:36,II:42,13:20,16:5, 17:3,8,23,25.

Tidak ada dosa waris dan Penebusan dosa Para nabi Allah tidak ada yang mengajarkan Dosa Waris dan Penebusan Dosa. Risalah Allah yang dibawa oleh semua nabi-Nya itu pada hakekatnya sama saja, yaitu Tauhid dan amal shalih. Semua nabi menekankan adanya
tanggung jawab individu atas segala perbuatan setiap manusia (Yehezkiel 18:20, Ulangan 24:16, Matius 16:27, Yeremia 31:29-30, II Tawarikh 25:4).

Nubuat akan datangnya seorang nabi akhir setelah Yesus Dalam Alkitab masih dapat ditemukan nubuat-nubuat para nabi yang memberikan sinyalemen akan datangnya seorang nabi terakhir yang menutup keberadaan para nabi sebelumnya. Keberadaan nabi terakhir yang pamungkas ini sangat penting artinya untuk kesempurnaan ajaran Tuhan kepada
manusia di muka bumi.
Namun, nubuat itu disampaikan dalam bentuk sandi-sandi bahasa yang dapat dipahami dengan penafsiran yang membutuhkan pemikiran akal yang tinggi.

Ayat-ayat yang dimaksud adalah :
1. Ulangan 18:18-20, tentang nabi diluar bani Israel dengan ciri-ciri:
nabi seperti musa, tidak mati terbunuh dan semua perkatannya terjadi.
2. Habakuk 3:3 jo. Ulangan 33;1-3, tentang nabi yang berhasil menegakkan syariat agama di tanah Arab.
3. Yesaya 29:12, nabi yang tidak bisa membaca.
4. Yesaya 41:1-4, nabi yang bisa perang, punya keturunan dan sudah lama ditunggu-tunggu oleh bangsa yang tertindas sebagai pembebas dan penyelamat dari penindasan kaum yang zalim.
5. Yesaya 42:1-4, nabi yang menegakkan hukum kepada bangsa-bangsa lain dan tidak pernah berteriak dengan suara nyaring.
6. Yeremia 28:9, tentang nabi yang membawa damai.
7. Kejadian 49: 1, 10 dan Matius 21: 42-43, nabi tersebut keturunan nabi Ismail.
8. Yohanes 1: 19-25, datangnya setelah zaman Yahya dan Yesus.
9. Yohanes 16:7-1 5, nabi yang mendapat julukan “Penolong yang lain”
dengan ciri-ciri: manusia biasa, memiliki gelar ‘penghibur´ dan ´al-amin/orang benar jujur terpercaya´, tidak berkata-kata dari dirinya sendiri dan memuliakan nabi Isa dengan alaihisalam.
10. Dan lain-lain.

AYAT-AYAT BUATAN MANUSIA
Ayat-ayat Porno (cabul)
1 Yehezkiel 23: 1-21, ayat-ayat jorok tentang seksual.
Diceritakan di dalamnya penyimpangan seksual yang sangat berbahaya bagi perkembangan psikologis bila dibaca oleh anak-anak di bawah umur. Ada kalimat-kalimat yang sangat cabul dengan menyebut buah dada, buah zakar, menjamah-jamah, memegang-megang, birahi, dan lainlain.
2. Yehezkiel 16: 22-38, ayat porno yang bugil-bugil.
“….Waktu engkau telanjang bugil sambil menendang nendang dengan kakimu
…. (ay.22). “…dan menjual kecantikanmu menjadi kekejian dengan meregangkan kedua pahamu bagi setiap orang yang lewat, sehingga persundalanmu bertambah-tambah” (ay.25.”Engkau bersundal dengan orang Mesir, tetanggamu, si aurat besar itu…..”(ay.26). “engkau bersundal juga dengan orang Asyur, oleh karena engkau belum merasa puas ya, engkau bersundal dengan mereka, tetapi masih belum puas” (ay.28). “Betapa besar hawa nafsumu itu, demikianlah firman Tuhan ALLAH” (ay. 30). “….engkau
yang memberi hadiah 1 umpan kepada semua yang mecintai engkau sebagai bujukan, supaya mereka dari sekitarmu datang kepadamu untuk bersundal” (ay. 33). Aku akan menyingkap auratmu di hadapan mereka, sehingga mereka melihatseluruh kemaluanmu: (ay.37).
3. Ulangan 23: 1-2, Tuhan menyebut “Buah Pelir”.
4. Hosa 3: 1, nabi Hosea disuruh Tuhan untuk mencintai perempuan yang suka bersundal (pelacur) dan berzinah.

Jika benar bahwa Tuhan pernah menyuruh nabi-Nya untuk mencintai pelacur, semua laki-laki akan rebutan menjadi nabi. Dan, semua wanita akan rebutan untuk menjadi pelacur, supaya dicintai oleh nabi Allah.
5. Kidung agung 4:1-7, puisi rayuan yang memuji kecantikan dengan menyebut buah dada dan susu.
6. Kejadian 38:8-9, kisah asal-usul onani (masturbasi) oleh leluhur Yesus.
7. Kidung Agung 7:6-13. Puisi Kenikmatan Cinta yang memuji kecantikan dan cinta yang memakai kata-kata seksual, yakni keindahan buah dada dan keinginan untuk memegang-megang buah dada.
“Sosok tubuhmu seumpama pohon korma dan buah dada gugusannya. Aku ingin memanjat pohon korma itu dan memegang gugusan gugusannya.Kiranya buah dadamu seperti gugusan anggur.

Pelecehan Alkitab (Bibel) kepada Tuhan
1. Tuhan menyesal dan pilu hati? (Kejadian 6:5-6, Keluaran 32:14).
2. Tuhan mengah-mengah, megap-megap, dan mengerang seperti perempuan yang melahirkan? (Yesaya 42:13).
3. Roh Tuhan melayang-layang (terapung-apung) di atas permukaan air? (Kejadian 1:1-2).
4. Tuhan jorok, menyuruh makan tahi? (Yehezkiel 4:12-1 5).
5. Tuhan kelihatan alas kaki-Nya? (Keluaran 24:10).
6. Tuhan merasa jenuh/jemu/bosan? (Yeremia 15:6).
7. Tuhan petak umpet dengan Adam? ( Kejadian 3:8-10).
8. Tuhan besanan dengan manusia? (Kejadian 6:2).
9. Tuhan kalah dalam duel melawan Yakub? (Kejadian 32:28).
10. Tuhan bersiul memanggil manusia? (Zakharia 10: .
11. Tuhan bersuit? (Yesaya 7: 18, Yesaya 5: 26).
12. Tuhan menengking? (Yeremia 25: 30)
13. Tuhan lelah kepayahan dan kecapaian? (Keluaran 31: 17).
14. Tuhan menyuruh mencintai pelacur? (Hosea 3:1).
15. Tuhan kelihatan punggungnya-Nya? (Keluaran 3 3: 23).

Pelecahan Alkitab (Bibel) kepada Para Nabi Allah
1 . Nabi Nuh mabuk-mabukan sampai teler dan telanjang bugil (Kejadian 9: 18-27).
2. Nabi Luth menghamili kedua putri kandungnya sendiri dalam dua
malam secara bergiliran (Kejadian 19:30-38). Heboh … !!! Skandal seks
ayah dan anak kandung oleh nabi??
3. Nabi Daud melakukan skandal seks dengan Batsyeba, istri anak buahnya sendiri. Setelah Batsyeba mengandung suaminya dibunuh oleh Daud, kemudian Batsyeba dinikahi Daud diboyong ke istana (II Samuel l l: 2-27).
4. Ketika sudah tua, Nabi Daud tidur dengan perawan yang masih muda (I Raja-raja 1: 1-3).
5. Nabi Yakub bekerja sama dengan ibu kandungnya untuk membohongi dan menipu ayah kandungnya, supaya Israel diberkati (Kejadian 27: 1-46).
6. Yehuda (putra Nabi Yakub) menghamili menantunya sendiri (Kejadian 38: 13-19). Skandal seksa ayah dan menantu dalam kitab suci!?
7. Absalom (putra Nabi Daud) memperkosa gundik ayahnya sendiri (11 Samuel 16: 21-23). Perselingkuhan anak dengan ibu (gundik ayah) dalam Kitab Suci?!
8. Amnon (putra Daud) memperkosa saudara perempuannya (II Samuel 13:
7-14). Incest antara anak nabi dengan saudaranya sendiri ?!?
9. Ruben (putra tertua Nabi Yakub) melakukan hubungan seks dengan Bilha, gundik ayahnya (Kejadian 35:22). Gundik ayah diperkosa anaknya sendiri ?!?
10. Nabi Sulaiman (Salomo) tidak taat kepada Tuhan karena lebih mencintai 700 istri dan menyimpan 300 gundik (I Raja-raja 11:3) Mustahil ada nabi yang rakus wanita..
11. Nabi Harun membuat dan menyembah patung emas (Keluaran 32:2-4).
12. Nabi Isa (Yesus) orang bodoh, idiot, dan emosional. Pada waktu bukan musim buah ara, Yesus mengutuk pohon ara yang tidak berbuah (Markus ll: 12-14; bandingkan: Yohanes 2:4 dan Yohanes 7:8-10).
Catatan : Nama-nama pezinah tersebut ada dalam silsilah yesus (Matius 1:1-17 dan Lukas 3:23-38).

Ayat-ayat yang tidak masuk akal (irasional)
1. Anak lebih tua 2 tahun daripada ayahnya pada waktu II Tawarikh 21:5,20, Yoram berusia 32 tahun jadi raja dan memerintah Yerusalem selama 8 tahun lalu meninggal (pada usia 40 tahun). II Tawarikh 22: 1-2,Setelah Yoram meninggal, dia digantikan Ahazia, anaknya pada usia 42 tahun. Jadi, Ahazia lebih tua 2 tahun daripada ayahnya.
2. Usia 11 tahun sudah tidak punya anak Ahas berumur 20 tahun ketika naik dan memerintah kerajaan selama 16 tahun (II Raja-raja 16:2). Sepeninggal Ahas, tahta kerajaan diganti oleh Hizkia, anaknya (II Rajaraja 16: 20). Hizkia berusia 25 tahun waktu naik tahta menjadi raja (II Raja-raja 18: 2).
Jadi, dalam usia 11 tahun Ahaz sudah punya anak ??!!
3. Tuhan salah hitung
Kejadian 46: 8-1 5, disebutkan daftar nama-nama bani Israel yang datang ke Mesir berjumlah 34 nama. Padahal pada ayat 1 5 disebutkan “Jadi seluruhnya, laki-laki dan perempuan, berjumlah 33 jiwa”. Pakai Tuhan tidak pandai berhitung ??

Ayat-ayat yang mustahil dipraktekan
1. Hukum Sabat
Hari Sabat (Sabtu) adalah hari Tuhan yang harus dikuduskan. Pada hari itu setiap orang dilarang bekerja, dilarang memasang api di rumah (lampu, kompor, dan lain-lain) karena Sabat adalah hari perhentian penuh. Orang yang bekerja pada hari Sabtu harus dihukum mati (Keluaran 20:8-11,31:15,35:2-3).
Ayat ini mustahil dipraktekan di jaman modem. Siapa yang sanggup mengamalkan ? Siapa yang mau dibunuh apabila melanggar hukum Sabat ?
2. Bunuh orang kafir dan musyrik!! (Ulangan 13: 6-9)
Ayat ini memeiintahkan kewajiban membunuh orang yang mengajak menyembah tuhan selain Allah. Ayat ini tidak bisa diterapkan. Buktinya umat Yahudi dan Kristen tidak pernah membunuh umat Hindu, Budha, Kong Hu Chu, dan lain-lain.
3. Dilarang memakai pakaian yang dibuat dari pada dua jenis bahan (Imamat 19: 19).
Bila ayat ini diamalkan, maka manusia akan kembali kepada jaman primitif, ketinggalan jaman, ketinggalan gaya dan tidak modernis.
4. Cungkil mata yang menyesatkan orang untuk berbuat dosa (Matius 5:29).
Secara Letterlijk maupun Figuurlijk, ayat ini mustahil dipakai. Bila diterapkan, maka banyak orang Kristen menjadi buta.
5. Potong kaki dan tangan orang yang menyesatkan ke arah dosa (Matiusl8:8-9)
Secara Letterlijk maupun Figuurlijk, ayat ini mustahi dipakai. Bila diterapkan, maka banyak orang kristen menjadi pincang dan buntung.
6. Dilarang melawan penjahat (Matius 5: 39-44)
Ayat ini mustahil dipraktekkan di masyarakat manapun. Bila ajaran ini diterapkan, maka menghancurkan tatanan sosial dan keamanan masyarakat.
Apa jadinya di masyarakat apabila suatu kejahatan tidak dilawan ? Tidak melawan kejahatan berarti mendukung kejahatan. Bila kejahatan tidak dilawan, berarti mendukung kejahatan.
Bila kejahatan tidak dilawan, maka kriminalitas akan meningkat dan subur berkembang.
7. Kasihilah musuhmu (Lukas 6: 27-29). Ajaran ini sangat menguntungkan penjajah.
8. Dilarang membawa perbekalan, dilarang membawa dua helai baju dan dilarang membawa kasur dalam pedalanan (Matius 10:9-10). Kenyataannya, umat Kristen sendiri tak ada yang bisa mengamalkan ayat ini.

Ayat-ayat takhayul (mistis)
Simson (Inggris: Samson) adalah utusan Tuhan yang sakti mandraguna selama rambutnya tidak dicukur. (Hakim-hakim 16:1-22).
Diceritakan dalam kitab Hakim-hakim 16:1-22 bahwa Samson adalah utusan Tuhan yang sakti mandraguna. Dia bisa mencabut kedua daun pintu gerbang kota beserta kedua tiang dan semua palangnya, Ialu semuanya diletakkan di atas kedua bahunya dan dipindahkan ke puncak gunung (ay.3). Tapi sayangnya dia jatuh cinta kepada seorang pelacur (wanita sundal) yang bernama Delila. Mala Delila disewa oleh raja Filistin
dengan bayaran 1100 uang perak untuk mencari rahasia Samson (ay. 5).
Di atas pangkuan pelacur Delila, akhimya Samson tergoda rayuan dan bujukan sehingga membuka rahasia kesaktiannya. Bahwa selama rambut kepalanya tidak dicukur, maka seluruh kekuatannya akan musnah dan dia menjadi orang lemah (ay. 17). Maka setelah nabi Samson tertidur di atas pangkuan pelacur Delila, rambutnya dicukur. Lalu musnahlah seluruh kesaktiaan dan kekuatan Samson. (ay.19). Kemudian kedua mata Samson
dicungkil sehingga jadilah Samson buta mata akibat rahasia kesaktiannya dicukur (ay. 21).

Cerita ini adalah cerita takhayul (mistik) yang biasanya berkembang di masyarakat primitif.

Ayat-ayat Diskrimatif
Perbuatan riba (rente) dilarang dilakukan kepada Israel, tapi boleh dilakukan kepada non Israel (Ulangan 23: 19-20).
Ayat ini jelas buatan orang Yahudi, sebab tidak mungkin Tuhan berlaku diskiiminatif dengan melarang mengambil bunga uang kepada bangsa Yahudi, sementara mengambil bunga kepada orang selain Yahudi diperbolehkan. Dan sangat bertentangan dengan kitab Keluaran 22: 25: “Jika engkau meminjamkan uang kepada salah seorang umat-Ku, orang miskin diantaramu, maka janganlah engkau berlaku sebagai penagih hutang terhadap dia:
janganlah kamu bebankan bunga kepadanya”.

Ayat-ayat Ramalan Bibel yang meleset tak terpenuhi
1. Ramalan Paulus tentang kedatangan Yesus (I Tesalonika 4: 16-17).
Dalam ayat ini Paulus meramalkan bahwa setelah kebangkitan Yesus dari kubur, dia dan seluruh pengikutnya yang masih hidup itu akan diangkat bersama-sama dengan Yesus dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa.
Ramalan ini tidak terpenuhi bukan Yesus yang menjemput Paulus, tapi pedang kaisar Nero yang memenggal leher Paulus di Roma tahun 64 M.
Ramalan Paulus ini tidak akan terjadi, meski dia diberi waktu 2000 tahun lagi untuk menunggu kegenapan nubuatnya.
2. Ramalan kedatangan Yesus (Matius 10:23, 16:28, Markus 9:1 dan Lukas 9:27).
Yesus menubuatkan bahwa dia dan kerajaan Allah akan datang sebelum para muridnya selesai mengunjungi kotakota Israel. Ramalan ini meleset jauh, sebab sampai saat ini Yesus belum juga turun datang kembali ke dunia.
Padahal para murid Yesus sudah mati semua 2000 tahun yang Ialu.
3. Hak keturunan Abraham (Kejadian 21: 12).
Dalam ayat ini Tuhan menubuatkan bahwa yang disebut keturunan Abraham adalah berasal dari Ishak. Nubuat ini meleset jauh besar, Sebab dalam I Tawarikh 1:28-30 Ismail juga disebut sebagai anak keturunan Abraham.
4. Ramalan Tuhan Meleset (Yeremia 34:4-5)
Dalam ayat Tuhan berfirman bahwa Zedekia, raja Yehuda tidak akan mati oleh pedang, melainkan akan mati dengan damai. Nubuat ini meleset jauh, dalam kitab Yeremia 52: 10-11 diceritakan bahwa pada dalam akhir hayatnya Zedekia tewas ditangan raja Babel. Sebelum meninggal, mata Zedekia dibutakan, lalu dibelenggu dengan rantai tembaga. Kemudian ditaruh dalam rumah hukuman sampai meninggal.
5. Nubuat Tuhan tidak terjadi (Yeremia 36: 30).
Dalam kitab Yeremia 36:30 Tuhan berfirman bahwa keturunan Yoyakim tidak ada yang naik tahta kerajaan Daud. Nubuat ini tenyata meleset.
Diceritakan dalam kitab II Rajaraja 24: 6 bahwa sepeninggal Yoyakim, yang naik tahta menggantikannya adalah Yoyakin, anaknya.
Hj.Irene Handono : Islam Dihujat (Menjawab buku The Islamic Invasion) 2/2
Oleh : Fakta 30 Aug, 04 – 9:02 am

AYAT-AYAT KONTRADIKSI
Kontradiksi Perjanjian Lama
1. Siapakah anak Daud yang kedua ?
a. Kileab (II Samuel 3: 2-3).
b. Daniel (I Tawarikh 3: 1)
2. Di Yerusalem, Daud mengambil beberapa gundik atau tidak ?
a. Ya! Daud mengambil beberapa gundik dan istrei (11 Samuel 5: 13-16).
b. Tidak! Daud hanya mengambil beberapa isteri saja (I Tawarikh 14: 3-7).
3. Berapa anak-anak Daud dari gundik di Yerusalem ?
a. 11 orang (Samuel 5: 13-16).
b. 13 orang (I Tawarikh 14 3-7).
4. Di Kota mana Daud mengambil tembaga ?
a. Betah dan Berotai (II Samuel 8: .
b. Tibhat dan dari Kun (I Tawarikh 18:
5. Siapa anak Tou yang diutus untuk mengucapkan selamatkepada Daud ?
a. Yoram (II Samuel 8: 10).
b. Hadoram (1 Tawarikh 18: 9- 1 0)
6. Dari orang bangsa saja Daud mengambil perak dan emas untuk Tuhan ?
a. Aram (II Samuel 8: 11-12).
b. Edom (I Tawarikh 18: 14-16).
7. Siapakah panitera (sekretaris) Daud ?
a. Seraya (II Samuel 8: 15-17).
b. Sausa (I Tawarikh 18: 14-16).
8. Berapakah tentara berkuda tawanan Daud ?
a. 1.700 orang (II Samuel 8: 4).
b. 7.000 orang (I Tawarikh 18: 4).
9. Berapa ekor kuda kereta yang dibunuh Daud ?
a. 700 ekor (II Samuel 10: 18).
b. 7.000 ekor (I Tawarikh 19:18).
10. Yang dibunuh Daud, pasukan berkuda atau pasukan jalan kaki ?
a. 40.000 pasukan berkuda (II Samuel 10:.
b. 40.000 pasukan berjalan kaki (I Tawarikh 19: 18).
11. Siapakah panglima musuh yang tewas di tangan Daud?
a. Sobakh (II Samuel 10: 18).
b. Sofakh (I Tawarikh 19: 18).
12. Daud memerangi Israel atas hasutan Tuhan atau atas bujukan iblis ?
a. Tuhan murka Ialu menghasut Daud (II Samuel 24: 1).
b. Setan bangkit Ialu membujuk Daud (I Tawarikh 21:1)
13. Siapakah kepala Triwira pengiring Yahudi ?
a. Isyabaal, orang Hakhmoni (II Samuel 23: .
b. Yasobam bin Hakhmoni (I Tawarikh 11:11).
14. Kepala Triwira Daud membunuh berapa orang ?
a. 800 orang (II Samuel 23:.
b. 300 orang (I Tawarikh 11:11).
15. Berapakah angkatan perang Daud dari orang Israel ?
a. 800 orang (II Samuel 24: 9).
b. 1.100.000 orang (I Tawarikh 21:5).
16. Berapakah angkatan perang Daud dari orang Yehuda ?
a. 500.000 orang (11 Samuel 24:9).
b. 470.000 orang (I Tawarikh 21:5).
17. Berapakah kandang kuda milik Salomo (Sulaiman ?
a. 40.000 kandang (I Raja-raja 4:26).
b. 4.000 kandang (II Tawarikh 2:2).
18. Berapa mandor pengawas kerajaan Salomo (Sulaiman)?
a. 3.300 mandor (1 Raja-raja 5:16).
b. 3.600 mandor (II Tawarikh 2:2).
19. Berapa bat air di Bait Suci buatan Salomo ?
a. 2.000 bat air (I Raja-raja 7:26).
b. 3.000 bat air (II Tawarikh 4:5).
20. Berapakah jumlah keturunan Yakub seluruhnya ?
a. 66 jiwa (Kejadian 46:26).
b. jiwa (Keluaran 1:5).
21. Yang diharamkan, kelinci ataukah kelinci hutan ?
a. Kelinci (Imamat ll: 6).
b. Kelinci hutan (Ulangan 14: 6).
22. Yang haramkan, babi ataukah babi hutan ?
a. Babi hutan (Ulangan 14: 8, Imamat ll: 7).
b. Babi (Yesaya 66: 17).
23. Berapa lama Yoyakhim menjadi raja di Yerusalem ?
a. 3 bulan (11 Raja-raja 24: .
b. 3 bulan 10 hari (11 Tawarikh 36: 9).
24. Berapa lama Yesua dan Yoab yang pulang kembali ke Yerusalem dan Yehuda dari pembuangan Nebukadnezar ?
a. 2.812 orang (Ezra 2:6).
b. 2.818 orang (Nehemia 7:11).
25. Berapa anak-anak Benyamin ?
a. 10 orang (Kejadian 46:21).
b. 5 orang (Bilangan 26:38-39).
c. 3 orang (I Tawarikh 7:6).
d. 5 orang (1 Tawarikh 8:1-5).
Komentar Silsilah anak Benyamin itu, semuanya tidak sama baik nama maupun jumlahnya.
26. Berapa cucu Benyamin (anak-anak Bela) ?
a. 5 orang (I Tawarikh 7:7).
b. 9 orang (I Tawarikh 8:3-5).
c. 2 orang (Bilangan 26:40).
Buka dan bacalah ayat yang dimaksud. Terlihat jelas bahwa semua nama dan jumlah cucu Benyamin tidak ada yang sama.
27. Tuhan salah dalam batasan usia ?
a. Tuhan membatasi umur manusia hanya 120 tahun saja “Berfirman Tuhan:
“Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena
manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun
saja” (Kejadian 6:3). “Maka berkatalah TUHAN,´Aku tidak memperkenankan
manusia hidup selama-lamanya; mereka mahluk fana, yang harus mati. Mulai
sekarang umur mereka tidak akan melebihi 120 tahun” (Kejadian 6:3,
Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
b. Batasan usia dari Tuhan itu salah besar, karena banyak orang yang
usianya melebihi 120 tahun. Adam hidup selama 930 tahun (Kej. 5:3-5),
Set hidup selama 912 tahun (Kej. 5:6-, Enos hidup selama 905 tahun
(Kej.9-11), Keenam hidup selama 9 1 0 tahun (Kej. 5:12-14), Mahalaleel
hidup selama 895 tahun (Kej. 5:15-17), Yared hidup selama 962 tahun
(Kej. 5:18-20), Henokh hidup selama 365 tahun (Kej. 5:21-23), Metusalah
hidup selama 969 tahun (Kej. 5:25-27), Lamekh hidup selama 777 tahun
(Kej. 5:28-32), Nuh hidup selama 950 tahun (Kej. 9:29), Sem hidup selama
600 tahun (Kej. 11: 10-11), Arpakhsad hidup selama 438 tahun (Kej.
11:12-13), Selah hidup selama 433 tahun (Kej. ll: 14-15), Eber hidup
selama 464 tahun (Kej. ll:16-17). Peleg hidup selama 239 tahun (Kej.
ll:18-19), Rehu hidup selama 239 tahun (Kej.11: 22-21), Serug hidup
selama 230 tahun (Kej. 11: 24-25), Sara hidup selama 127 tahun (Kej. 23:
1-2), Ismael hidup selama 137 tahun (Kej. 25:17), Nahor hidup selama
148 tahun (Kej. ll: 24-25), Yakub hidup selama 147 tahun (Kej. 47: 28),
Lewi hidup selama 137 tahun (Kej. 6:15), Kehat hidup selama 133 tahun
(Kej. 6:19), Harun hidup selama 123 tahun (BH 33:39), Ayub hidup selama
140 tahun (Ayub. 42: 16-17).
28. Tuhan menyesal atau tidak ?
a. Tuhan tidak punya sifat menyesal (I Samuel 15:29, Bilangan 23:19).
b. Tuhan menyesal dan pilu hati karena telah menciptakan manusia yang
akhimya cenderung berbuatjahat di muka bumi (Kejadian 6:5-6). Tuhan
menyesal karena telah Saul sabagai raja di Israel (I Samuel IS: 10-11,
35). Tuhan menyesal setelah mengacungkan tangan ke Yerusalem (II Samuel
24:16).Tuhan menyesal karena telah merancang malapetaka (Yeremia, 26:3,
Yeremia 42:10, Keluaran 32: 14).
29. Tuhan bisa dilihat atau tidak ?
a. Tuhan tidak bisa dilihat dan didengar (Yohanes 5: 37,I Timotius 1:17, I Timotius 6:16, Keluaran 33: 20, I Yohanes 4:12).
b. Tuhan bisa dihhat dengan mata kepala (Keluaran 33:11), Kejadian 18:1,
Yohanes 5:37), Keluaran 33:20; I Timotius 6:16, I Timotius 1: 17,I
Yohanes 4:12, Kejadian 26:24).
c. Tuhan kelihatan kaki-Nya (Keluaran 24:9-10).
d. Tuhan kelihatan sedang duduk (Yesaya 6:1).
e. Tuhan bias dilihat dari jauh(Yeremia 31:3).
Sebenarnya masih ada ratusan lagi daftar kontradiksi dalam Perjanjian
Lama. Tapi karena keterbatasan ruang muat, maka dalam indeks ini
dicukupkan sampai disini daftar ayat kontradiksi dalam Perjanjian Lama.
Untuk selengkapnya baca buku “Fakta Dan Data Kepalsuan Alkitab (Bibel)”
yang akan segera terbit.

Kontradiksi Perjanjian Baru
Silsilah Yesus dalam Alkitab bisa dilihat di dua kitab Injil yaitu Injil Matius 1:1-17 dan Injil Lukas 3: 23-38. sementara injil Markus dan Injil Yohanes diam seribu bahasa tak tahu menahu tentang silsilah Yesus.
1. Siapakah leluhur Yesus dari Adam sampai dengan Abraham?
a. Lukas menuliskan 21 nama dalam silsilah dari Adam sampai dengan Abraham.
b. Matius tidak menuliskan satu nama pun dalam silsilah dari Adam sampai dengan Abraham. Apakah Tuhan tidak memberikan inspirasi Yesus kepada Matius ? Apakah Tuhan pilih kasih terhadap Lukas ? Padahal Lukas termasuk dalam daftar murid Yesus di Injil Matius 10:2-4.
2. Berapa nama silsilah dari Abraham sampai dengan Daud ?
a. Lukas mencatat 15 nama dari Daud sampai dengan Yesus.
b. Matius hanya mencatat 14 nama dari Daud sampai dengan Yesus.
3. Dalam silsilah dari Abraham sampai dengan Daud, siapakah anak Hezron?
a. Anak Hezron adalah Arni (Lukas 3: 33).
b. Anak Hezron adalah Ram (Matius 1: 3).
4. Berapa nama silsilah Daud sampai dengan Yesus ?
a. Lukas mencatat 43 nama dari Daud sampai dengan Yesus.
b. Matius hanya mencatat 28 nama dari Daud sampai dengan Yesus.
5. Siapakah kakek Yesus ?
a. Yakub (Matius 1:6).
b. Eli (Lukas 3:31).
6. Siapakah anak daud yang menurunkan Yesus ?
a. Salomo (Matius 1: 6).
b. Natan (Lukas 3:31).
7. Yesus memasuki Yerusalem naik apa ?
a. Seekor keledai (Markus ll:7; Lukas 19:35).
b. Seekor keledai betina dan seekor keledai (Matius 21:7).
8. Ketika Yesus bertemu Yalrus, apakah anak perempuan Yairus sudah mati?
a. Ya! Sudah mati! (Matius 9:18).
b. Belum mati! Masih sakit dan hampir! (Markus 5: 23).
9. Bolehkah membawa tongkat dan kasut dalam pedalanan ?
a. Ya, boleh ! (Markus 6: 7-9).
b. Tidak, tidak boleh!! (Matius 10: 9- 1 0, Lukas 9: 1-3).
10. Kesaksian Yesus tentang dirinya, benar atau salah ?
a. Tidak benar (Yohanes 5: 31).
b. Benar (Yohanes 8:14).
11. Berapa jumlah orang buta yang bertemu Yesus di Yerikho?
a. Dua orang buta (Matius 20:29-30).
b. Hanya satu orang buta saja (Markus 10:46).
12. Dimana Yesus menemui orang kerasukan setan ?
a. Di Gedara (Matius 8:28).
b. Di Gerasa (Markus 5:1-2).
13. Berapa jumlah orang kerasukan setan yang ditemui Yesus ?
a. Ada 2 orang (Matius 8:28).
b. Hanya 1 orang saja (Markus 5: 1-2).
14. Apa yang diucapkan Yudas di hadapan Yesus ?
a. Salam Rabi (Matius 26: 49).
b. Rabi (Markus 14: 45),
c. Yudas tidak mengucapkan apa-apa/diam (Lukas 22:47).
15. Ketika Yesus berjalan di atas air, bagaimana respon para muridnya ?
a. Mereka menyembah Yesus (Matius 14:33).
b. Mereka tercengang dan bingung (Markus 6:51-52).
16. Jam berapa Yesus disalibkan ?
a. Jam sembilan (Markus 15:25).
b. Jam 12 Yesus belum disalibkan (Yohanes 19:14).
17. Yesus membawa damai dan keselematan atau onar ?
a. Yesus menyelamatkan dunia (Matius 5:9, Yohanes 3:17, Yohanes 10:34-36).
b. Yesus membawa onar, pedang dan kekacauan keluarga (Matius 10: 34-36).
18. Apa hukumnya bersunat ?
a. Sunat itu wajib (Kejadian 17:10-14, 17:14, Kejadian 21:4). Yesus tidak membatalkan sunat, (Matius 5: 17-20, Lirkas 2:21). Yesus juga disunat (lukas 2: 21). Dan orang yang tidak disunat, tidak dapat diselamatkan (Kisah Para Rasul IS: 1-2).
b. Kata Paulus, sunat tidak wajib, tidak berguna dan tidak penting (Galatia 5:6, I Korintus 7:18-19).
19. Bolehkah makan babi ?
a. Babi haram dimakan (Ulangan 14:8, Imamat 11:7, Yesaya 66:17).
b. Kata Paulus, semua daging binatang halal dimakan, tidak ada yang haram (I Korintus 6: 12, I Korintus 10:25, Kolose 2:16, I Timotius 4-5, Roma 14:17).
20. Selain Yesus, adakah yang naik ke sorga ?
a. Tidak ada! Hanya Yesus saja yang pemah naik ke sorga (Yohanes 3: 13).
b. Henokh dan Elia telah naik ke sorga (Kejadian 5: 24, II Raja-raja 2. 1 1).

AYAT-AYAT TUHAN YANG RAGU-RAGU
Tuhan ragu-ragu dalam ispirasi wahyu-Nya, sehingga memakai kata dugaan “kira-kira”.
Kira-kira jam 3 malam (Matius 14:25, Markus 6:48), kira-kira jam 3
(Matius 27:46), Kira-kira jam 3 petang (Kisah Para Rasul 10: 3) .
Kira-kira jam 4 (Yohanes 1:39), Kira-kira jam 5 petang (Matius 20:6),
Kira-kira jam 5 (Matius 20:9), Kirakira jam 9 (Kisah Para Rasul 23:23),
Kira-kira jam 9 pagi (Matius 20:3), Kira-kira jam 12 (Lukas 23:44, Yohanes 19:14), (irakira pukul 12 (Matius 20:5, Yohanes 4: 6, Kisah Para Rasul 10:9), Kira-kira 2 jam (Kisah Para Rasul 19:34), Kira-kira 3 jam (Kisah Para Rasul 5:7).
Kira-kira 12 orang (Kisah Para Rasul 19:7), Kira kira 20 orang (I
Samuel 14:14), 1 Samuel 25:13, I Raja-raja 22:6, Kisah Para Rasul 5:36),
kira-kira 600 orang (1 Samuel 14: 2,1 Samuel 23:13).
Kira-kira 1000 orang (Yudas 9:49), kira-kira dua atau tiga ribu orang
(Yosua 7:3), kira-kira 3000 orang (Yosua 7: 4, Yudas 16:27), kira-kira
3000 jiwa (Kisah Para Rasul 2: 41), kira-kira 4000 orang (1 Samuel 4:2,
Markus 8:9), kira-kira 5000 orang (Yosua 8:12), kira-kira 5000 laki-laki
(Matius 14:21, Lukas 9:14, Yohanes 6:10, Kisah Para Rasul 4: 4).
Kira-kira 10.000 orang (Yudas 3:29), kira-kira lima belas ribu orang (Yudas 8:10), kira-kira 40.000 orang (Yosua 4:13).
Kira-kira 8 hari (Lukas 9: 28), kira-kira 10 hari (1 Samuel 25: 38),
Kira-kira 3 bulan (Kejadian 38: 24. Lukas 1: 56), kirakira 12 tihun
(Lukas 8: 42), kira-kira 30 tahun (Lukas 3: 23), kira-kira 100 tahun
(Roma 4: 19), kira-kira 450 tahun (Kisah Para Rasul 13: 20).
Kira-kira 50 kati (Yohanes 19: 39), kira-kira 200 hasta (Yohanes 21:
, kira-kira 2000 ekor babi (Markus 5: 13), kirakira 2 mil (Yohanes ll:
18).

KESAKSIAN PARA TEOLOG KRISTEN
1. Dr.G.C Van Niftrik dan Dr. B.J Bolland :
“Kita tidak usah malu-malu, bahwa terdapat berbagai kekhilafan di dalam Alkitab; kekhilafan-kekhilafan tentang angka-angka perhitungan; tahun dan fakta. Dan tak perlu kita pertanggungjawabkan kekhilafan-kekhilafan itu pada caranya, isi Alkitab telah disampaikan kepada kita, sehingga kita akan dapat berkata: “Dalam naskah aslinya tentu tidak terdapat kesalahan-kesalahan, tetapi kekhilafan itu barulah kemudian terjadi di dalam turunan naskah itu. Isi Alkitab juga dalam bentuknya yang asli,
telah datang kepada kita dengan perantaraan manusia” (Dogmatika Masa Kini, BPK Jakarta,1967, hal 298).
2. Dr. Mr D.C Mulder:
“Jadi benarlah Daud itu pengarang Mazmur yang 73 jumlahnya ? Hal itu belum tentu. Sudah beberapa kali kita suci menjumpai gejala bahasa orang Israel suka menggolongkan karangan-karangan di bawah nama orang yang termasyhur ……. Oleh karena itu tentu tidak mustahil pengumpulan-pengumpulan mazmur-mazmur itu (atau orang-orang yang hidup
lebih kemudian) memakai nama Daud, karena raja itu termasyhur sebagai pengarang mazmur-mazmur. Dengan kata lain perkataan, pemakaian nama Daud, Musa, Salomo itu merupakan tradisi kuno, yang patut diperhatikan, tetapi tradisi itu tidak mengikat” (Pembimbing ke Dalam Perjanjian Lama, BPK Jakarta, 1963 hal. 205).
3. Dr. Welter Lempp;
“Susunan semesta alam diuraikan dalam Kitab Kejadian I tidak dapat dibenarkan lagi oleh ilmu pengetahuan modern” (Tafsiran Kejadian, hal 58). “Pandangan Kejadian I dan seluruh Alkitab tentang susunan semesta alam adalah berdasarkan ilmu kosmografi bangsa Babel. Pandangan itu sudah ketinggalan jaman” (Tafsiran Kejadian, hal, 65).
4. Dr. R. Soedarmo:
“Dengan pandangan bahwa Kitab Suci hanya catatan saja dari orang, maka diakui juga bahwa di dalam Kitab Suci mungkin sekali ada kesalahan. Oleh karena itu Kitab Suci mungkin sekali ada kesalahan. Oleh karena itu Kitab Suci denganbentuk sekarang masih dapat diperbaiki” (Ikhtisar Dogamtika, BPK Jakarta, 1965 hal. 47). “Di dalam Perjanjian Baru pun ada kitab-kitab yang diragukan antara lain Surat Wahyu dan Yakobus yang disebut surat Jeram” (Ikhtisar Dogmatika, BPK Jakarta, 1965 hal. 49).

SOLUSI AKHIR
Karena Alkitab (Bibel) sudah terbuktu kepalsuannya, maka seharusnya kita berpaling dari Alkitab (Bibel). Carilah kitab suci yang sudah teruji keasliannya sepanjang zaman. Ciri-ciri kitab suci tersebut adalah:
1. Keotentikannya dijamin langsung oleh Tuhan.
2. Masih ada bahasa ashnya sesuai dengan sewaktu kitab suci tersebut diturunkan kepada nabi yang menerimanya.
3. Mudah dihafal karena Tuhan memberikan kemudahan bagi umat-Nya untuk menghafalkan wahyunya.
4. Umat yang meyakininya banyak yang hafal kitab suci tersebut diluar kepala.
5. Tidak mengandung pornografi.
6. Tidak ada kontradiksi antar ayat.
7. Relevan sepanjang zaman.

Sumber : http://ainuamri.wordpress.com/2007/09/25/al-kitab-masih-haruskah-umat-kristenkatolik-mempercayai-dan-meyakini/
=============================================
http://murtadinkafirun.forumotion.net/t9199p50-rangkuman-lengkap-tentang-keburukan-kristen-dan-kitabnya#71816

http://arsiparmansyah.wordpress.com/2008/06/24/misteri-penyaliban-nabi-isa/
Misteri Penyaliban Nabi Isa
Posted on 24/06/2008 by Arman

Seperti yang kita ketahui bersama, setelah usai menjumpai Maria Magdalena pada pagi minggu itu, Isa al~Masih menjumpai Simon Petrus, Thomas (Didymus), Nathan dan yang lainnya di Tasik Tiberias (Injil Yohanes pasal 21 ayat 1 s/d 4) begitupun Isa disebut juga sempat menjumpai 2 orang sahabatnya yang sedang berjalan menuju kampung Emaus (Injil Lukas pasal 24 ayat 13 s/d 17) dan akhirnya muncul secara terbuka dihadapan ibunya serta murid-muridnya saat mereka sedang berkabung atas kematiannya (Injil Yohanes pasal 20 ayat 19).

Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: “Damai sejahtera bagi kamu!” Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu. Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu? Lihatlah tanganku dan kakiku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada padaku.” Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kakinya kepada mereka. Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: “Adakah padamu makanan di sini?” Lalu mereka memberikan kepadanya sepotong ikan goreng. Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka. – Injil Matius pasal 27 ayat 36 s/d 43

Maka kata murid-murid yang lain itu kepadanya: “Kami telah melihat Tuan!” Tetapi Tomas berkata kepada mereka: “Sebelum aku melihat bekas paku pada tangannya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambungnya, sekali-kali aku tidak akan percaya.”

Delapan hari kemudian murid-murid Yesus berada kembali dalam rumah itu dan Tomas bersama-sama dengan mereka. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan Ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: “Damai sejahtera bagi kamu!” Kemudian Ia berkata kepada Tomas: “Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tanganku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambungku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah.” – Injil Yohanes pasal 20 ayat 25 s/d 27

Kembalinya Isa al~Masih ditengah para murid-muridnya sebagaimana diuraikan oleh Injil Yohanes diatas sebenarnya tidak juga terjadi dengan tiba-tiba seperti seorang Jin keluar dari botolnya. Sebagai Nabi yang dikelilingi oleh berbagai mukjizat fantastis dan juga banyak melakukan perjalanan diberbagai daerah didunia yang memberikan ribuan hikmah dan pengalaman kepadanya, kiranya tidak terlalu sukar bagi seorang Isa al~Masih untuk membuka pintu yang terkunci dari dalam lalu kemudian hadir diantara murid-muridnya.

Dari catatan Injil Yohanes ini, kitapun berhasil merekonstruksi sebuah fakta bahwa kebangkitan Isa al~Masih setelah peristiwa penyaliban itu memang bukan kebangkitan dari kematian yang membuatnya bisa dipertuhankan, ia membuktikan kepada semua murid-muridnya bahwa ia yang saat itu hadir ditengah mereka, adalah ia yang juga dulunya pernah bersama-sama mereka sebelum ini. Ia manusia biasa seperti mereka, ketika mereka dilihatnya masih meragukan status dirinya dan mungkin tetap menyangkanya sebagai hantu atau arwah gentayangan, Isa al~Masih meyakinkan mereka dengan memperlihatkan tangan dan kakinya yang masih ada bekas-bekas luka-luka penyaliban dan memakan ikan goreng sebagai pertanda dirinya memang masih hidup. Ia juga menyuruh Tomas meraba bekas-bekas luka paku salib ditangannya dan meraba lambungnya yang sempat ditusuk tombak oleh seorang serdadu Roma, sehingga tidak pada tempatnya lagi mereka merasa ragu.

Kepada mereka Ia menunjukkan dirinya setelah penderitaannya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. – Kisah Para Rasul pasal 1 ayat 3

Injil Lukas mencatat bahwa setelah pertemuan terakhirnya ini, Isa kemudian mengajak mereka semuanya (termasuk Maryam sang Ibunda dan Maria Magdalena) keluar dari kota Yerusalem sampai didekat perbatasan kampung Bethani, dari titik ini, perjalanan baru beliau dalam berdakwah kepada komunitas Israel diluar wilayah Palestina telah dimulai kembali.

Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangannya dan memberkati mereka. Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. – Injil Lukas pasal 24 ayat 50 dan 51

Memang Injil Lukas menutup ayat terakhirnya mengenai Isa dengan menyebutnya berangkat kesorga (terbang keatas langit biru), namun kita bisa mengabaikan tulisan tersebut untuk diartikan secara harfiah dan mencoba memahaminya sebagai bentuk metafora dari hijrahnya Isa al~Masih menuju kekehidupan dakwah yang lebih baik dan kondusif, lepas dari intimidasi maupun upaya-upaya pembunuhan atas dirinya dan jemaatnya. Hilangnya sosok Isa diantara awan dalam catatan Injil Lukas diatas bisa kita dapati penjelasan logisnya pada Kitab Kisah Para Rasul pasal 1 ayat 12.

Maka kembalilah rasul-rasul itu ke Yerusalem dari bukit yang disebut Bukit Zaitun, yang hanya seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem.

Dari ayat ini kita melihat bahwa perpisahan itu terjadi disekitar anak bukit Zaitun dimana kemudian Isa mengucapkan selamat tinggal kepada mereka sambil melambaikan tangannya ( disebut oleh Injil Lukas sebagai bentuk pemberkatan ) dan Isa terus naik mendaki bukit Zaitun lalu menghilang dipuncaknya, menuruni lereng perbukitan dibaliknya yang oleh Kitab Kisah Para Rasul disebut menghilang dibalik awan.

Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutupnya dari pandangan mereka. – Kisah Para Rasul pasal 1 ayat 9

Dari cerita ini kita melihat bahwa Isa berangkat sendirian, akan halnya Maryam sang Ibunda dan Maria Magdalena serta murid-muridnya yang lain memang tidak dibawa serta disaat bersamaan. Tampaknya ini sebagai bagian dari perencanaan atau strategi yang telah disusun rapi oleh Isa dan kelompok Yusuf Arimatea dari Essenes agar tidak menimbulkan kecurigaan dari pihak musuh-musuh mereka sehingga akan menggagalkan semua usaha tersebut. Isa dalam Injil Lukas diceritakan telah mengatakan bahwa masa mereka untuk sampai kepada perencanaan Allah akan tiba tetapi setelah segala sesuatunya dirasa tepat dan memungkinkan.

Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapaku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi.” – Injil Lukas pasal 24 ayat 49

Ini adalah pesan yang terinkripsi, kita perlu melakukan proses decoding untuk membuka pesan dalam Injil Lukas diatas agar bisa dipahami secara wajar. Janji Tuhan yang diserukan oleh Isa diayat tersebut tidak lain adalah janji keselamatan para muridnya dari musuh-musuh mereka, Isa meminta mereka semua untuk menahan diri dan sementara berdiam dulu didalam kota Yerusalem sampai keadaan bisa dikendalikan lalu Isa setelah itu akan mengirimkan pesan kepada mereka untuk menyusulnya melalui sahabat-sahabatnya yang lain dari jalur Yusuf Arimatea yang dikenal dengan nama kelompok Essenes yang menetap diperbukitan Qumran. Itulah makna dari kalimat terakhirnya “ sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi. “

berdasarkan catatan seorang sejarawan Yahudi bernama Flavius Josephus yang banyak menyaksikan dan mencatat kasus-kasus penyaliban yang dilakukan oleh orang-orang Romawi terhadap mereka-mereka yang dianggap pemberontak atau penjahat yang mana tulisan-tulisannya ini banyak dikutip juga oleh pihak-pihak Kristiani dan juga para sarjana Biblika (termasuk oleh James D. Tabor sendiri didalam situs lamanya di Internet[1] dan dibukunya Dinasti Yesus[2]) yaitu tentang terbukanya kemungkinan orang yang dihukum salib untuk tetap bertahan hidup dan disembuhkan kembali. Dalam bukunya yang berjudul The Life of Flavius Josephus[3], sejarawan ini menulis :

Sekembalinya saya bersama Cerealins yang dikirim oleh Kaisar Titus dengan seribu pasukan berkuda menuju kesatu desa bernama Thecoa, saya melihat banyak penjahat telah disalib dan melihat tiga orang diantara mereka adalah orang-orang yang saya kenal dimasa lalu. Saya sangat sedih dengan kejadian ini dan pergi dengan air mata berlinang menghadap Titus dan mengatakan kepadanya mengenai mereka bertiga. Lalu Titus memerintahkan agar mereka diturunkan dari salib dan dilakukan perawatan untuk memulihkan kondisi mereka. Dua diantara mereka tidak tertolong dan satu berhasil diselamatkan.

Kita juga memiliki beberapa data lain yang mungkin bisa dijadikan argumentasi pendukung dalam teori bertahan hidupnya Isa al~Masih sampai ia diturunkan dikayu salib. Diantaranya adalah singkatnya waktu penyaliban yang terjadi saat itu, yaitu hanya sekitar 3 jam (dimulai pada jam 12 sampai jam 15.00), disusul dengan kedua orang yang ikut disalib bersama Isa al~Masih yang waktu itu keadaan keduanya masih dalam kondisi yang segar bugar sehingga para serdadu Romawi itu mematahkan kaki mereka untuk mempercepat kematiannya (dan memang wajar sekali jika orang baru mati dalam penyiksaan dikayu salib setelah lebih dari satu sampai tiga harian), argumen kita berikutnya adalah keterkejutan Pontius Pilatus yang telah menjatuhkan hukuman tersebut ketika mendengar bahwa Isa al~Masih telah dinyatakan wafat dalam waktu secepat itu yang tentu saja dengan pemikiran wajarnya sebagai orang yang sering menyaksikan maupun menjatuhkan hukuman mati melalui metode penyaliban, kematian Isa yang diluar kebiasaan tersebut menimbulkan kebingungannya sendiri.

Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati. – Injil Markus pasal 15 ayat 44

Argumen lainnya yang bisa kita sodorkan adalah meninjau ulang apa yang pernah disampaikan oleh Injil Lukas pasal 22 ayat 43 didetik-detik menjelang penangkapan :

Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepadanya untuk memberi kekuatan kepadanya

Bila yang dimaksud dengan memberi kekuatan pada ayat diatas adalah memberi semangat agar Isa tabah menerima kehendak Allah yang akan berlaku pada dirinya, maka sekali lagi kita ajukan juga apa yang disampaikan oleh Paulus dalam Kitab Ibrani pasal 5 ayat 7 :

Dalam hidupnya sebagai manusia, ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada-Nya yang sanggup menyelamatkannya dari maut, dan karena kesalehannya, beliau telah didengarkan.

Jadi dari ucapan Paulus diatas kita bisa mengambil asumsi kuat bahwa Isa al~Masih telah ditolong oleh Tuhan dari kematian (maut) yang bisa menimpanya dalam proses yang akan dia hadapi (inilah makna dari kata-kata “beliau telah didengarkan” yang artinya permintaan untuk selamat dari maut dikabulkan). Sebagai umat Islam, kita punya data yang sangat otentik untuk menjadi pegangan dalam masalah mati atau hidupnya Isa al~Masih saat penyaliban itu, dan data itu adalah wahyu Allah didalam al-Qur’an sebagai berikut :

Dan perkataan mereka: “Bahwa kami telah membunuh al~Masih Isa putera Maryam, utusan Allah”, padahal tidaklah mereka membunuhnya dan tidak pula menyalibnya, tetapi disamarkan untuk mereka. Orang-orang yang berselisihan tentangnya selalu dalam keraguan mengenainya. Tiada pengetahuan mereka kecuali mengikuti dugaan, dan tidaklah mereka yakin telah membunuhnya. -Qs. 4 An-Nisaa’ 157

Sejumlah ulama berbeda pendapat tentang makna tidak terbunuh dan tidak tersalibnya Nabi ‘Isa sampai kepada makna pengangkatan beliau kesisi Allah pada ayat diatas. Golongan yang pertama menyatakan bahwa maksud dari Nabi ‘Isa memang tidak terbunuh dan tidak mengalami penyaliban (termasuk tidak dinaikkan keatas kayu salib) dalam artian sesungguhnya, dengan kata lain bahwa para musuh Nabi ‘Isa pada waktu itu sudah salah tangkap orang, bukannya Nabi ‘Isa yang mereka tangkap dan mereka hukum bunuh melalui metode penyaliban, akan tetapi orang lain yang perwujudannya diserupakan atau dialih rupakan seperti beliau ‘alaihissalaam. Pemahaman seperti ini juga tampaknya yang membuat pihak Departemen Agama Republik Indonesia menterjemahkan ayat 157 dari surah al-Qur’an an-Nisaa’ sebagai berikut :

“Dan karena ucapan mereka: “Sesungguhnya kami telah membunuh al~Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah”, padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya , tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa”.

Sayangnya terjemahan tersebut bukanlah terjemahan dari ayat yang sebenarnya. Karena dari sudut kebahasaan atau grammatikal Arabnya, Na-‘ibul fa-’il untuk fi’il “Syubbiha” adalah mashdar “sholbun” atau “qotlun” yang dikandung dalam fi’il “sholabu-hu” atau “qotalu-hu” (bukan Isa atau orang yang menggantikan Isa). Jadi istilah Syubbiha lahum (ia dibuat kelihatan serupa dengan seorang yang disalib bagi mereka adalah merujuk pada peristiwa penyalibannyalah yang diserupakan bukan orang lain yang diserupakan bagi mereka). Kata “syabbaha” mengandung arti : ia membuat (-nya atau itu) serupa dengan (ia atau itu). Syubbiha ‘alaihil amr berarti hal itu dibuat samar, kabur dan meragukan baginya. Alasan yang terutama ialah bahwa selain Isa tidak ada orang lain yang disebutkan disini atau ditempat lain pada ayat dan bentuk pasif hanya digunakan bila konteks sudah nyata sekali, siapa yang yang dimaksudkan sebagai subyek yang tidak disebutkan. Jadi disini kita melihat al-Quran sama sekali tidak menyatakan secara implisit bahwa Bangsa Israel telah membunuh ataupun telah menyalib seseorang yang dimiripkan dengan Isa”. Dengan begitu, maka terjemahan Departemen Agama Republik Indonesia : “… tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka” kata-kata yang digaris bawahi sama sekali tidak ditemukan dalam lafas asli pada surah an-Nisaa’ ayat 157.

Adapun terjemahan kata perkata dari ayat ini adalah sebagai berikut :

Surah 4 ayat 157

penyerupaan atau penyamaran itu dilakukan Allah pada diri Isa sendiri yang terlihat seolah-olah berhasil dibunuh diatas kayu salib, padahal dia waktu itu tidak atau belum mati, hanya dia diserupakan saja seperti keadaan orang yang mati disalib. Hal ini mengingat akhir ayat 157 berbunyi : “.. dan tidaklah mereka yakin telah membunuhnya”.

Orang yang berhasil lolos dari kematian dikayu salib artinya dia tidak berhasil disalib atau dengan kata lain proses eksekusi penyaliban itu sendiri cacat hukum, dan dalam kaidah hukum universal, sesuatu yang sifatnya cacat hukum harus ditolak validasinya. Dalam kasus Isa, orang-orang Yahudi ngotot bahwa beliau a.s. harus dihukum salib, karena hukuman salib dalam terminologi mereka adalah hukuman yang hanya layak untuk orang-orang yang terkutuk (melawanTuhan ataupun membuat kedustaan atas nama Tuhan). Jadi disini Nabi Isa dalam pandangan musuh-musuh beliau adalah orang yang batil jadi dia harus dihukum mati (artinya beliau harus dibunuh) dan caranya harus dengan cara yang sangat kejam sesuai term yang mereka pahami untuk kasus-kasus seperti itu (yaitu melalui hukuman salib).

Penyaliban Yesus dalam banyak gambar

Ketika al-Qur’an menyebut Isa tidak disalib artinya bisa jadi makna penyaliban pada diri Isa itulah yang dibatalkan, dengan kata lain, meskipun Isa berhasil mereka gantung diatas kayu palang, itu tidak memberi arti bahwa Isa adalah orang yang batil sesuai pemahaman mereka (yang pun disambung pada ayat 4 surah 158 dimana Allah menyebut Isa diangkat kepada-Nya yang bisa diartikan bentuk pemuliaan Allah kepada beliau dan penafian kebatilannya dalam mata orang Yahudi/Bani Israel) sehingga apa yang oleh mereka disebut sebagai penyaliban dan pembunuhan Isa, hanya bentuk penyerupaan saja, seolah iya padahal tidak.

Lalu bagaimana dengan hadis yang menyatakan Nabi Isa masih hidup dan tidak berhasil disalib dalam artian diserupakan wajahnya kepada orang lain ?

Disampaikan oleh Ibnu Khaldun dalam kutipan Haekal, kita tidak harus percaya akan kebenaran sanad sebuah hadis, juga tidak harus percaya akan kata-kata seorang sahabat terpelajar yang bertentangan dengan al-Qur’an, sekalipun ada orang-orang yang memperkuatnya. Beberapa pembawa hadis dipercayai karena keadaan lahirnya yang dapat mengelabui, sedang batinnya tidak baik. Kalau sumber­sumber itu dikritik dari segi matn (teks), begitu juga dari segi sanadnya, tentu akan banyaklah sanad-sanad itu akan gugur oleh matn. Orang sudah mengatakan bahwa tanda hadis maudhu’ (buatan) itu, ialah yang bertentangan dengan kenyataan al-Qur’an atau dengan kaidah-kaidah yang sudah ditentukan oleh hukum agama (syariat) atau dibuktikan oleh akal atau pancaindra dan ketentuan-ketentuan axioma lainnya. (Muhammad Husain Haekal, Sejarah Hidup Muhammad, Penerbit Litera AntarNusa, Cetakan ke-22, Juni 1998, hal. Xcvii)

Haekal juga berkata kalau orang mau berlaku jujur terhadap sejarah, tentu mereka menyesuaikan hadis itu dengan sejarah, baik dalam garis besar, maupun dalam perinciannya, tanpa mengecualikan sumber lain yang tidak cocok dengan yang ada dalam al-Qur’an. Yang tidak sejalan dengan hukum alam itu diteliti dulu dengan saksama, sesudah itu baru diperkuat dengan yang ada pada mereka, disertai pembuktian yang positif, dan mana-mana yang tak dapat dibuktikan seharusnya ditinggalkan. Pendapat cara ini telah dijadikan pegangan oleh imam-imam terkemuka dari kalangan Muslimin dahulu, dan beberapa imam lainpun mengikuti mereka sampai sekarang.

(Muhammad Husain Haekal, Sejarah Hidup Muhammad, Penerbit Litera AntarNusa, Cetakan ke-22, Juni 1998, hal. Xcix)

Koleksi Dong buku-buku Armansyah the series

ARMANSYAH

Penulis Buku : “Rekonstruksi Sejarah Isa Al-Masih”, “Jejak Nabi Palsu” dan “Ramalan Imam Mahdi”

[1] Lihat Dr. James D. Tabor, Archaeology and the Dead Sea Scrolls : Josephus’ References to Crucifixion, http://www.religiousstudies.uncc.edu/jdtabor/cruc-josephus.html

[2] James D. Tabor, Dinasti Yesus, alih bahasa James P, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama, 2007, hal. 275

[3] Bisa diakses juga di http://www.fullbooks.com/The-Life-of-Flavius-Josephus.html

* Share this:
* Facebook
* Twitter
* Print
* Reddit
* Digg
* Email
*

Filed under: Fiqih, Kristenisasi, Tulisan
« Aplikasi Hape buat Hiburan Doktrin Penebusa

Bukti Yesus bukan tuhan http://id.wordpress.com/tag/bukti-yesus-adalah-nabi/

Minggu, 20 Maret 2011

Sabtu, 12 Maret 2011

Cari Rezeki Beresin Emosi

Susah dapat kerja? Nganggur bertahun-tahun? Atau karier mandek dan proyek gagal mulu?? Bete luar dalam pastinya hihihihi...
Bukan rahasia lagi kalau emosi negatif adalah biang kerok dari semua hal diatas. Nyari tambahan dana buat kawin atau beli rumah dan sekolah anak bikin manyunnn??? Hihihi...

OK, sadari ini dulu deh.
• Selama masih emosi negatif melanda jiwa, kesel, marah, kecewa, bete dll bersarang di diri Anda, jangan harap dunia gelap tanpa solusi segera berubah jadi terang benderang sekalipun Anda ahli sulap otak atau banjiri diri dengan afirmasi.
• Sekuat apapun Anda memaksakan usaha bila dibarengi rasa emosi negatif maka akan selalu mentok tembok deh.
Terus kumaha bagaimana yaa??
Cari akar masalahnya, beresin emosinya dan bukalah pintu desperado Anda... Insya Allah matahari akan menerangi rumah jiwa Anda kembali.
Caranya: bisa mempraktekkan beberapa tips dalam buku Emotional Healing Theraphy.

Cara gampang menjemput rezeki sebelum baca bukunya???
Mulailah membersihkan kamar pribadi dan rumah Anda yang berantakan. Sapu dan pel dengan mengkilat, usir debu yang tebal. Beberapa barang yang tak terpakai hendaklah disedekahkan pada saudara terdekat atau tetangga disekitar Anda. Ubah letak perabotan yang mudah dipindahkan sehingga menimbulkan nuansa yang baru. Ingat, energy harus bergerak. Bila tidak merepotkan, taruh beberapa bunga segar atau hiasan yang membuat nyaman. Bila ada taman, hijaukanlah dan sehatkan dengan beberapa tanaman baru.

Untuk tambahan yang sudah bekerja:
Rapikan dan bereskan meja dan ruang kerja Anda sampai kinclong dan membuat betah.
Taruh beberapa photo orang tercinta untuk semangat dan energy kerja.

Kalau dia selamat dari ujian DAHSYAT pasti dia HEBAT & rendah hati. Tapi kl malah jd SOMBONG, pasti dia itu cuma seorang PEMBOHONG
Selanjutnya tunggu apa yang akan terjadi :)